Menyikapi UN 2009

UNBerdasarkan kesepakatan bersama antara BSNP, Depdiknas, dan Depag, Ujian Nasional 2009 untuk SMP/MTs dan SMA/MA/SMK/SMALB, akan dilaksanakan pada bulan April 2009. Sedangkan, untuk SD/MI dijadwalkan akan berlangsung bulan Mer 2009. Berikut ini jadwal UN 2009 yang dipublikasikan melalui web Depdiknas.

- SMA/MA (20 -- 24 April 2009)
- SMP/Mts (27 -- 30 April 2009)
- SD/MI (11 -- 13 Mei 2009)
- SMK/SMALB (20 -- 22 April 2009)

Langkah apa saja yang perlu dilakukan agar siswa didik benar-benar berada dalam kondisi "siap" menghadapi UN? Berdasarkan pengalaman UN beberapa waktu yang lalu, sudah jadi rahasia umum bahwa UN belum bisa berlangsung seperti apa yang diharapkan. Berbagai kasus yang mencoreng wajah dunia pendidikan kita selalu saja terulang dari tahun ke tahun. Entah, kasus pembocoran soal, pemberian kunci jawaban, atau mengganti lembar jawab komputer (LJK). Repotnya, kasus-kasus kecurangan semacam itu hampir tak pernah ada tindakn lanjutnya. Pelanggaran demi pelanggaran dibiarkan secara permisif hingga akhirnya kita jadi serba memaklumi kalau ada ulah anomali semacam itu.

Harus diakui, ada banyak faktor yang menyebabkan siswa didik berada dalam kondisi belum atau tidak siap menghadapi UN. Selain faktor lingkungan keluarga dan masyarakat yang dinilai belum sepenuhnya mampu emnciptakan situasi yang kondusif yang memungkinkan siswa dapat belajar secara optimal, juga masih banyak sekolah yang menerapkan cara-cara instan dalam menyiapkan siswa didik. Sebagian besar sekolah (guru) menempuh "jalan kelinci" dengan "mengkarantina" siswa melalui drill, les, atau pemadatan materi. Dalam kondisi seperti itu, siswa bukannya mendapatkan kenyamanan dalam mempersiapkan diri, melainkan justru dihantui perasaan takut gagal. Karena takut gagal, mereka justru seringkali bersikap apatis dan masa bodoh.

Agar berbagai kecurangan semacam itu tidak terus terjadi, ada baiknya pemahaman konsep yang benar tentang materi UN perlu disiapkan matang-matang. Penerapan metode "drill" yang selama ini digunakan dinilai cenderung memperlakukan siswa secara mekanik. Mereka hanya seperti robot yang serba menurut apa perintah "Tuan"-nya.

Yang tidak kalah penting, penguasaan konsep materi UN juga perlu dimulai dari guru. Hal ini urgen dan mendesak untuk dilakukan, sebab guru selama ini dinilai juga belum memiliki pemahaman konsep yang sama pada materi tertentu. Kita berharap, mudah-mudahan UN 2009 berjalan lancar.

3 komentar:

  1. Mempersiapkan UN 2009 « SD NEGERI GAMBIRANOM mengatakan...

    [...] sumber diambil dari sana dan sini. [...]

  2. admin mengatakan...

    duh, itulah repotnya kalau sang guru sendiri malah ngajari yang ndak bener, mas. apa pun motifnya, cara semacam itu jelas tak bisa dibenarkan.

  3. admin mengatakan...

    selama ini smp 2 pegandon juga begitu, pak jaitoe. sepanjang yang saya tahu tak ada upaya dari sekolah utk main tipu2 dg membocorklan soal atau memberitahukan kunci jawaban. sithik sing lulus ra papa, sing penting prosesnya jujur.

Posting Komentar